Pembuatan susu kedelai kental manis dengan gula jagung fortifikasi kalsium dari cangkang telur untuk penderita diabetes
DOI:
https://doi.org/10.61511/safses.v1i2.2024.1189Keywords:
kedelai, susu kedelai, fruktosa, kalsium, susu kental manisAbstract
Pendahuluan: Pengolahan susu dengan cara susu kental manis membuat dilema tersendiri bagi para penderita diabetes, karena kandungan gula susu kental manisberkisar pada angka 62.50%-64%. Sedangkan penderita diabetes hanya disarankan mengkonsumsi gula sebanyak 50 gr dalam sehari. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pembuatan susu kedelai kental manis dengan gula jagung dan pengaruhnya terhadap penambahan kalsium dari cangkang telur ayam ras. Parameter yang dikaji adalah uji organoleptic teradap panelis viskositas, protein, kadar gula, dan kadar kalsium. Metode: Metode penelitian ini menggunakan Rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 faktor. Faktor 1 konsentrasi susu kedelai (45,45%, 55,56%, 57,14%) faktor 2 yaitu penambahan gula jagung sebanyak (24 gr dan 18 gr) dan factor 3 yaitu fortifikasi kalsium dengan cangkang telur sbanyak (0 gr, 1gr, 2 gr). Temuan: Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan terbaik berdasarkan uji organoleptik adalah susu kedelai kental manis dengan konsentrasi susu kedelai 55,56% dan 4% gula. Dan pada uji kadar kalsium serta protein didapatkan hasil terbaik pada penambahan sebanyak 1 gr cangkang telur ayam ras dengan viscositas 4300 cP. Kadar gula 40% kandungan protein dan kalsium masing-masing 5,05%v/w dan 1653,44 mg/kg. Kesimpulan: Dengan ini diperlukan perhatian lebih terkait kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
References
Autisme, A. S. D., Disorder, S., & Sd, D. I. (2009). Pemanfaatan Limbah Cangkang Telur Sebagai Substrat Produksi Nanokalsium. Laporan Akhir Program Kreativitas Mahasiswa Pemanfaatan.
Dewi, S. U., Dahlan, K., & Soejoko, D. S. (2014). Pemanfaatan Limbah Cangkang Telur Ayam Dan Bebek Sebagai Sumber Kalsium Untuk Sintesis Mineral Tulang. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia (Indonesian Journal Of Physics Education), 10(1), 81–85. Https://Doi.Org/10.15294/Jpfi.V10i1.3054
Fajarwati, D. S. (2017). Fisiko Kimia Dan Organoleptik Susu Kedelai Kental Manis. Pangan Dan Agroindustri, 5(3), 72–82. https://www.jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/546
Fellow, P. (1990). Food Processing And Technologi: Principles And Pratice. Ellis Harwood. New York
Safitri, A., Muslihah, N., & Winarsih, S. (2014). Kajian Penambahan Tepung Cangkang Telur Ayam Ras Terhadap Kadar Kalsium , Viskositas , Dan Mutu Organoleptik Susu Kedelai. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan, 1(September), 149–160. https://majalahfk.ub.ac.id/index.php/mkfkub/article/view/36
Saleh, E. (2002). Teknologi Pengolahan Susu Dan Hasil Ikutan Ternak. Usu Digital Library, (1987), 1–7. Https://Doi.Org/10.1016/B978-1-4160-4389-8.50027-3
Schaafsma, A., Pakan, I., Hofstede, G. J. H., Muskiet, F. A. J., Veer, E. Van Der, & Vries, P. J. F. De. (2000). Mineral , Amino Acid , And Hormonal Composition Of Chicken Eggshell Powder And The Evaluation Of Its Use In Human Nutrition. Poultry Science, 79(12), 1833-1835. https://doi.org/10.1093/ps/79.12.1833
Susanti, R., & Hidayat, E. (2016). Profil Protein Susu Dan Produk Olahannya. Jurnal Mipa, 39(2), 98–106. https://doi.org/10.15294/ijmns.v39i2.9282
Ucik Witasari, Setyaningrum Rahmawaty, S. Z. (2009). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Asupan Karbohidrat Dan Serat Dengan Pengendalian Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2. Sains dan Teknologi, 10(2), 130–138. https://publikasiilmiah.ums.ac.id/handle/11617/440
Veranita, Wahyuni, D., & Hikayati. (2016). Hubungan Antara Kadar Glukosa Darah Dengan Derajat Ulkus Kaki Diabetik. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 3(2355 5459), 44–50. https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jk_sriwijaya/article/view/4241
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Social Agriculture, Food System, and Environmental Sustainability
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.