Analisis hubungan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14001 dengan perilaku peduli lingkungan
DOI:
https://doi.org/10.61511/jocae.v1i1.2023.252Keywords:
ISO 14001, lingkungan, sistem manajemen lingkunganAbstract
Permasalahan lingkungan yang dihadapi dunia saat ini semakin lama semakin berat karena semakin hari jumlah penduduk bertambah banyak. Permasalahan lingkungan terus terjadi, padahal peran lingkungan begitu penting untuk memenuhi kebutuhan manusia. Jika manusia tidak bijak dalam mengelola lingkungan maka lingkungan akan rusak, baik dari segi kualitas ataupun kuantitasnya. Salah satu perusahaan di wilayah Tangerang, terus berupaya meningkatkan kinerja lingkungannya. Perusahaan ini bergerak di bidang jasa pengurusan transportasi (JPT) atau freight forwarding di Indonesia, perusahaan ikut berperan dalam pengelolaan lingkungan sebagai bagian dari komitmen global dengan mempertimbangkan risiko-risiko yang ada dalam setiap kegiatan yang dikelolanya. Perusahaan berusaha untuk peduli pada lingkungan dalam pelaksanaan kegiatan usahanya dengan melakukan sertifikasi SML ISO 14001 sejak tahun 2014 sebagai komitmen global dalam perlindungan pada lingkungan. Tujuan umum penelitian ini adalah mengetahui cara peningkatan perilaku peduli lingkungan untuk mengoptimalkan kinerja Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14001 melalui analisis hubungan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14001 dengan perilaku peduli lingkungan. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam ini adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis Bivariat. Terdapat hubungan positif dan cukup kuat antara Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14001 dengan perilaku peduli lingkungan yang artinya semakin tinggi pemahaman karyawan terkait SML ISO 14001 maka semakin baik perilaku peduli lingkungan. Terdapat hubungan yang positif dan kuat antara pemahaman karyawan terkait lingkungan dengan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14001 terhadap perilaku peduli lingkungan yang artinya jika karyawan memiliki pemahaman keduanya antara pemahaman terkait lingkungan dan pemahaman terkait SML ISO 14001 maka semakin jauh lebih baik perilaku peduli lingkungan pada karyawan.
References
Abdullah, Y. M. (2011). Hubungan Pengetahuan Pengelolaan Sampah dan Berpikir Kreatif dengan Perilaku Kreatif Siswa pada Pengelolaan Sampah di SMAN 12 Jakarta [Universitas Indonesia]. http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20294476-T30189-Yoga Maryanto Abdullah.pdf
Acuña, N., Figueroa, L., & Wilches, M. J. (2017). Influencia de los Sistemas de Gestión Ambiental ISO 14001 en las organizaciones: caso estudio empresas manufactureras de Barranquilla. Ingeniare. Revista Chilena de Ingeniería, 25(1), 143–153. https://doi.org/10.4067/S0718-33052017000100143
Alias, N. A. (2019). Correlation Between Knowledge, Attitude And Behaviour Towards River Pollution. International Journal of Modern Trends in Social Sciences, 2(September), 31–38. https://doi.org/10.35631/IJMTSS.29004
Amartha, M. Y. (2017a). Hubungan Kesadaran Lingkungan dan Sistem Manajemen Lingkungan.
Amartha, M. Y. (2017b). Hubungan Kesadaran Lingkungan dan Sistem Manajemen Lingkungan terhadap Perilaku. Universitas Indonesia.
Amir, M. T. (2017). Merancang Kuesioner, Konsep dan Panduan untuk Penelitian Sikap, Kepribadian, & Perilaku (2nd ed.). Kencana.
Anis, R. (2000). Evaluasi Perkembangan Penerapatan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 (Studi Kasus Tiga Industri di JABODETABEK). Universitas Indonesia.
Aral, N. (2017). A Study of Relationship between Environmental Awareness and Environmental Attitudes among High School Students. International Journal of Recent Advances in Organizational Behaviour and Decision Sciences, 3(1), 948–955. www.globalbizresearch.org
Azwar, S. (2009). Metode Penelitian (1st ed.). Pustaka Pelajar.
Azwar, S. (2012). Penyusunan Skala Psikologi (2nd ed.). Pustaka Pelajar.
Badan Standarisasi Nasional (BSN). (2016). SNI ISO 14004:2016 - Sistem Manajemen Lingkungan - Panduan Umum dalam Penerapan (1st ed.). Badan Standarisasi Nasional (BSN). www.bsn.go.id
Bratanegera, A. S. (2015). Hubungan antara Kesadaran Lingkungan dan Program Industrial Hygiene dengan Perilaku Pekerja Industri Fabrikasi. Universitas Indonesia.
Carson, R. (1962). Silent Spring (1st ed.). Houghton Mifflin Harcourt Publishing Company.
Chan, E. S. W., Hon, A. H. Y., Okumus, F., & Chan, W. (2017). An Empirical Study of Environmental Practices and Employee Ecological Behavior in the Hotel Industry. Journal of Hospitality & Tourism Research, 41(5), 585–608. https://doi.org/10.1177/1096348014550873
Chauhan, B. S. (2008). Environmental Studies (1st ed.). University Science Press.
Clark, C. M. (2001). Investigation of Perceptions of Environmental Management Systems and its Perceived Importance in a Corporation undergoing ISO 14001 Certification [East Tennessee State University]. https://dc.etsu.edu/etd
Darsono, V. (1995). Pengantar Ilmu Lingkungan (Revisi). Penerbitan Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Davis, M. L., & Masten, S. J. (2009). Principles of Environmental Engineering and Science (2nd ed.). McGraw-Hill.
Dewi, H. (2014). Desain Penerapan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) Berbasis Standar Iso 14001 Pada Sektor Jasa Laboratorium (Studi Kasus Laboratorium Pusat Sucofindo). Universitas Indonesia.
Dewi, W. P. (2013). Perilaku Peduli Lingkungan ditinjau dari Aspek Pemahaman tentang Lingkungan. 1–10. https://www.yumpu.com/id/document/view/15546173/jurnal-winda-prima
Djajadiningrat, S. T. (1997). Pengantar Ekonomi Lingkungan (F. A. Mantik & M. S. Wibawa (eds.)). Pustaka LP3ES.
Fatimah, F. N. D. (2016). Teknik Analisis SWOT (L. Nurti (ed.); 1st ed.). Quadrant.
GÜREL, E. (2017). SWOT ANALYSIS: A THEORETICAL REVIEW. Journal of International Social Research, 10(51), 994–1006. https://doi.org/10.17719/jisr.2017.1832
Hartono, A. A. D. (2015). Hubungan antara kompetensi pengawas operasional dengan kepedulian lingkungan pada kegiatan eksplorasi geothermal. Universitas Indonesia.
Houéménou, H., Tweed, S., Dobigny, G., Mama, D., Alassane, A., Silmer, R., Babic, M., Ruy, S., Chaigneau, A., Gauthier, P., Socohou, A., Dossou, H.-J., Badou, S., & Leblanc, M. (2020). Degradation of groundwater quality in expanding cities in West Africa. A case study of the unregulated shallow aquifer in Cotonou. Journal of Hydrology, 582, 124438. https://doi.org/10.1016/j.jhydrol.2019.124438
International Organization for Sandarization. (2019). The ISO Survey of Management System Standard Certifications (Issue September).
Iskandar, J. (2014). Manusia & Lingkungan dengan Berbagai Perubahannya (1st ed.). Graha Ilmu.
Iskandar, T. Z. (2013). Psikologi Lingkungan: Metode dan Aplikasi (N. F. Atif (ed.); 1st ed.). PT Refika Aditama.
Iskandar, T. Z. (2016). Psikologi Lingkungan: Teori dan Konsep (N. F. Atif (ed.); 2nd ed.). PT Refika Aditama.
Jaenudin, U., & Marliani, R. (2017). Psikologi Lingkungan (B. A. Saebani (ed.); 1st ed.). CV Pustaka Setia.
Jouontso, W. F. C. (2013). Environmental Awareness in the Workplace : A Study of Employees ’ Environmental Knowledge, Perception and Behaviour from an Individual and Organisational Perspective. University of Abertay Dundee.
Joussineau, H. de. (2012). Obstacles when facing ISO 14001 EMS implementation for organizations in developing countries. In Department of Physical Geography and Quaternary Geology. Stockholm University.
Kementrian Perindustrian Republik Indonesia. (2019). Analisis Perkembangan Industri Edisi I - 2019 .pdf.
Kristanto, P. (2004). Industry Ecology (2nd ed.). ANDI.
Kurniaty, Y., Nararaya, W. H. B., Turawan, R. N., & Nurmuhammad, F. (2016). Mengefektifkan Pemisahan Jenis Sampah Sebagai Upaya Pengelolaan Sampah Terpadu di Kota Magelang (No. 1; Vol. 12, Issue 1).
Ma’rat, S., & Kartono, L. I. (2006). Perilaku Manusia: Pengantar Singkat Tentang Psikologi (L. F. Polhaupessy (ed.); 1st ed.). PT Refika Aditama.
Mariani, G. (2017). M&A and Value Creation - A SWOT Analysis (1st ed.). G. Giappichelli editore. http://www.giappichelli.it
Marimin. (2005). Teknik dan Apilkasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk (R. M. S. Putra (ed.); 1st ed.). Grasindo.
Michalek, G., Thronicker, I., Yildiz, Ö., & Schwarze, R. (2019). Habitually green: integrating the concept of habit into the design of pro-environmental interventions at the workplace. NachhaltigkeitsManagementForum | Sustainability Management Forum, 27(2), 113–124. https://doi.org/10.1007/s00550-019-00487-9
Miller, G. T., & Spoolman, S. E. (2016). Environmental Science (Graphic World Inc. (ed.); 15th ed.). Cengage Learning.
Mkumbachi, R. L., Astina, I. K., & Handoyo, B. (2020). Environmental awareness and pro-environmental behavior: A case of university students in Malang city. Jurnal Pendidikan Geografi, 25(2), 161–169. https://doi.org/10.1002/bse.1836
Mosgaard, M. A., & Kristensen, H. S. (2020). Companies that discontinue their ISO14001 certification – Reasons, consequences and impact on practice. Journal of Cleaner Production, 260, 121052. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2020.121052
Mravcová, A. (2019). Environmental Awareness and Environmental Citizenship Dimension. Slovak Journal of Political Sciences, 19(2), 32–48. https://doi.org/10.34135/sjps.190202
Nadya, S. (2018). Peran Manajemen Puncak Dalam Penerapan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004 (Vol. 2004). Universitas Indonesia.
Natasaputra, M. R., Prastowo, P., & Chadirin, Y. (2015). EVALUASI EFEKTIVITAS PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN ISO 14001 DI PABRIK BAN XYZ-JAWA BARAT (Evaluation on The Effectiveness of Implementation ISO 14001 Environmental Management System in XYZ Tyre Factory-West Java). Jurnal Manusia Dan Lingkungan, 22(3), 398. https://doi.org/10.22146/jml.556
Nemcsicsné Zsóka, Á. (2008). Consistency and “awareness gaps” in the environmental behaviour of Hungarian companies. Journal of Cleaner Production, 16(3), 322–329. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2006.07.044
Neolaka, A. (2016). Metode Penelitian dan Statistik (A. Kamsyach (ed.); 1st ed.). PT Remaja Rosdakarya Offset. www.rosda.co.id
Ningrum, Z. B., & Herdiansyah, H. (2018). Environmental awareness and behavior of college students in regards to the environment in urban area. E3S Web of Conferences, 74, 0–5. https://doi.org/10.1051/e3sconf/20187410004
Notoatmodjo, S. (2003). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan (1st ed.). PT Rineka Cipta.
__________________. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan (1st ed.). PT Rineka Cipta.
__________________. (2014). Ilmu Perilaku Kesehatan (2nd ed.). PT Rineka Cipta.
Palupi, T., & Sawitri, D. R. (2017). Hubungan Antara Sikap Dengan Perilaku Pro-Lingkungan Ditinjau dari Perspektif Theory Of Planned Behavior Relationship Between Attitude And Pro-Environmental Behavior from the Perspective of Theory of Planned Behavior Perilaku Pro-Lingkungan. Proceeding Biology Education Conference, 14(25285742), 1–4.
Parwitosari, A., & Waluyo, _. (2003). Behavioral Change in Managing Waste From Risk to Challenge. SPE Asia Pacific Oil and Gas Conference and Exhibition, 1–4. https://doi.org/10.2118/80563-MS
Priyoto. (2018). Teori Sikap & Perilaku dalam Kesehatan (1st ed.). Nuha Medika.
Purnomo, H. (2006). Dasar-dasar Ilmu Lingkungan (Sulistiyo & Harjito (eds.); 1st ed.). IKIP PGRI Searang Press.
Rothery, B. (1996). ISO 14000: Sistem Manajemen Lingkungan (1st ed.). Pustaka Binaman Pressindo.
Rosyani. (2019). Ekologi Manusia (1st ed.). Universitas Indonesia Publishing.
Ross, J., Penesis, J., & Badrick, T. (2019). Improving laboratory economic and environmental performance by the implementation of an environmental management system. Accreditation and Quality Assurance, 24(5), 319–327. https://doi.org/10.1007/s00769-019-01388-6
Rumanta, M., Nurdin, G., Wahyuningsih, T., Ratnaningsih, A., Iryani, K., & Sekarwinahyu, M. (2019). Materi Pokok Pendidikan Lingkungan Hidup (S. S. Adji & R. S. Brontolaran (eds.); 2nd ed.). Universitas Terbuka.
Safari, A., Salehzadeh, R., Panahi, R., & Abolghasemian, S. (2018). Multiple pathways linking environmental knowledge and awareness to employees’ green behavior. Corporate Governance: The International Journal of Business in Society, 18(1), 81–103. https://doi.org/10.1108/CG-08-2016-0168
Salim, E. (1991). Lingkungan Hidup dan Pembangunan (1st ed.). Mutiara Sumber Widya.
Sarwono, S. W. (1992). Psikologi Lingkungan (1st ed.). Grasindo.
Setiadi, D. (2015). Pengantar Ilmu Lingkungan (E. lilik Martawijaya & D. M. Nastiti (eds.); 1st ed.). PT Penerbit IPB Press.
Siahaan, N. H. T. (1987). Ekologi Pembangunan dan Hukum Tata Lingkungan (1st ed.). Erlangga.
Soeriaatmadja, R. E. (1989). Ilmu Lingkungan (4th ed.). Penerbit Institut Teknologi Bandung (ITB)
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif (Setiayawami (ed.); 1st ed.). Alfabeta.
Suntoyo, D. (2015). Penelitian Sumber Daya Manusia (T. Admojo (ed.); 1st ed.). CAPS (Center of Academic Publishing Service).
Sutiyoso. (2007). Megapolitan (1st ed.). PT Elex Media Komputindo.
Suyono, K. Z., & Nawawinetu, E. D. (2013). Hubungan Antara Faktor Pembentuk Budaya Keselamatan Kerja Dengan Safety Behaviour di PT DOK dan Perkapalan Surabaya Unit Hull Construction. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 2(1), 67–74. http://journal.unair.ac.id/K3@hubungan-antara-faktor-pembentuk-budaya-keselamatan-kerja-dengan-safety-behavior-di-pt-dok-dan-perkapalan-surabaya-unit-hull-constraction-article-6719-media-39-category-16.html
Tarigan, P. B. (2018). Environment. In Shankar Ias Academy Book Publications (6th ed.). Shankar Ias Academy Book Publications.
Tim Redaksi Kamus Bahasa Indonesia. (2008). Kamus Bahasa Indonesia (Sugiyono & Y. Maryani (eds.); 1st ed.). Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.
Wahhab, A., Rengganis, K., & Hanina, S. N. (2020). Pengembangan Model Pemasaran Produk Ramah Lingkungan Berbasis Minat Beli Konsumen. Prosiding The 11th Industrial Reserach Workshop and National Seminar, 26–27. https://doi.org/https://doi.org/10.35313/irwns.v11i1.2155
Waxin, M.-F., Knuteson, S. L., & Bartholomew, A. (2019b). Outcomes and Key Factors of Success for ISO 14001 Certification: Evidence from an Emerging Arab Gulf Country. Sustainability, 12(1), 258. https://doi.org/10.3390/su12010258
Wiryono. (2013). Pengantar Ilmu Lingkungan (S. Widiono (ed.); Revisi). Pertelon Media.
Yosef. (2002). Hubungan Kondisi Sarana dan Prasarana Bagi Pengelolaan Ekowisata. University of Indonesia.
