Potensi pertanian dan dinamika pembangunan ekonomi di Desa Cabeyan, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah
DOI:
https://doi.org/10.61511/jekop.v1i1.2024.753Keywords:
berkelanjutan, ekonomi, pembangunan, pertanian, potensiAbstract
Latar Belakang: Makalah ini menginvestigasi potensi pertanian dan tantangan yang dihadapi Desa Cabeyan, yang terletak di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia. Pertanian memainkan peran penting dalam perekonomian desa, dengan sumber daya alam yang melimpah yang mendukung beragam kegiatan pertanian. Metode: Dengan menggunakan kombinasi data primer dan sekunder, termasuk wawancara dan data observasi, studi ini mengkaji sumber daya fisik dan manusia yang tersedia di Desa Cabeyan. Hasil: Temuan menunjukkan adanya potensi fisik yang signifikan, ditandai dengan tanah yang subur, iklim yang mendukung, dan sumber daya air yang cukup. Namun, tantangan seperti kualitas dan ketersediaan air masih ada, sehingga menjadi hambatan bagi pembangunan pertanian yang berkelanjutan. Temuan: Terlepas dari tantangan-tantangan ini, desa belum mengalami transformasi struktural yang signifikan, dengan pertanian tetap menjadi mata pencaharian utama bagi sebagian besar penduduk desa. Kesimpulan: Penelitian ini menyimpulkan bahwa meningkatkan potensi pertanian Desa Cabeyan sambil mengatasi tantangan yang ada sangat penting untuk mendorong pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan penduduknya. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman dinamika pertanian di masyarakat pedesaan Indonesia dan menggarisbawahi pentingnya pendekatan holistik untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan potensi pertanian untuk pembangunan berkelanjutan.
References
Arham, I., Sjaf, S., & Darusman, D. (2019). Strategi pembangunan pertanian berkelanjutan di pedesaan berbasis citra drone (studi kasus Desa Sukadamai Kabupaten Bogor). Jurnal Ilmu Lingkungan, 17(2), 245-255. https://doi.org/10.14710/jil.17.2.245-255
Irwan, I., Latif, A., & Mustanir, A. (2021). Pendekatan Partisipatif Dalam Perencanaan Pembangunan di Kabupaten Sidenreng Rappang. GEOGRAPHY: Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 9(2), 137-151. https://doi.org/10.31764/geography.v9i2.5153
Kuntoro, E., Anggraeni, L., & Widyastutik, W. (2020). Pengaruh keterbukaan ekonomi dan transformasi struktural terhadap ketimpangan pendapatan di indonesia. https://www.unisbank.ac.id/ojs/index.php/sendi_u/article/view/8034/3035
Mulyono, J., & Munibah, K. (2016). Strategi pembangunan pertanian di Kabupaten Bantul dengan pendekatan A’WOT. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 19(3), 199-211. https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/1816
Rahayu, Ani Sri. 2018. Pengantar Pemerintahan Desa. Malang: Sinar Grafika
Rivai, R. S., & Anugrah, I. S. (2011). Konsep dan implementasi pembangunan pertanian berkelanjutan di Indonesia. In Forum Penelitian Agro Ekonomi (Vol. 29, No. 1, pp. 13-25). https://epublikasi.pertanian.go.id/berkala/fae/article/view/3516
Soleh, A. (2017). Strategi pengembangan potensi desa. Jurnal Sungkai, 5(1), 32-52. https://doi.org/10.30606/js.v5i1.1181
Sufriadi, D. (2018). Analisis transformasi struktural perekonomian Aceh. EKOMBIS: JURNAL FAKULTAS EKONOMI, 3(2). https://doi.org/10.35308/ekombis.v3i2.428
Wibowo, H. T., Lubis, D. P., & Fitri, R. (2015). Layanan pesan pendek untuk pembangunan pertanian di Kabupaten Karawang. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 13(2). https://doi.org/10.46937/13201513783
Yuwono, et al.. (2019). Pembangunan Pertanian: Membangun Kedaulatan Pangan. http://digilib.fisipol.ugm.ac.id/handle/15717717/15608
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Kemakmuran Hijau: Jurnal Ekonomi Pembangunan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.