Model pembangunan pertanian dan transformasi pada Desa Siwal, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah

Athallah  Pascafitra; Elya Ayu Arisa; Muhammad Rivaldo  Aldiansyah; Naia Astri  Arimbi; Humaira Adiba  Syarif; Ernoiz Antriyandarti

Authors

Athallah Pascafitra Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
Elya Ayu Arisa Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
Muhammad Rivaldo Aldiansyah Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
Naia Astri Arimbi Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
Humaira Adiba Syarif Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
Ernoiz Antriyandarti PROGRAM STUDI AGRIBISNIS, FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS SEBELAS MARET, Indonesia

Keywords:

model transformasi, pembangunan ekonomi, pertanian

Abstract

Latar Belakang: Pembangunan ekonomi adalah arah perubahan jangka panjang. Pembangunan ekonomi bertujuan untuk mendorong peningkatan pendapatan riil masyarakat secara bertahap dan berkesinambungan. Model pembangunan dapat dilihat dari transformasi yang tumbuh di setiap bagian. Metode: Penelitian ini bertujuan untuk melihat model pembangunan di Desa Siwal, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo. Penentuan lokasi penelitian didasarkan pada metode kualitatif. Metode wawancara dan studi literatur digunakan untuk menjawab lima pertanyaan penelitian. Hasil: Hasil yang diperoleh adalah bahwa Desa Siwal menghadapi masalah pembangunan dan transformasi, baik struktural, kelembagaan, maupun teknologi. Temuan: Proses kelembagaan di Desa Siwal dilihat dari partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan pertanian. Kesimpulan: Untuk itu, proses pembangunan pertanian di Desa Siwal perlu memperhatikan penggunaan The Diffusion sebagai teknologi.

References

Hartanto, D. (2021). Pembangunan Pertanian di Kabupaten Simalungun Pada Masa Orde Baru. MUKADIMAH: Jurnal Pendidikan, Sejarah, dan Ilmu-ilmu Sosial 5(2), 216-224. https://doi.org/10.30743/mkd.v5i2.4080

Indarti, I. (2015). Model Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir Melalui Penguatan Kelembagaan Koperasi Nelayan Berkelanjutan. Jurnal Dinamika Ekonomi & Bisnis 12(1). http://dx.doi.org/10.34001/jdeb.v12i1.379

Isbah, U., Iyan, R. Y. (2016). Analisis peran sektor pertanian dalam perekonomian dan kesempatan kerja di Provinsi Riau. Jurnal Sosial Ekonomi Pembangunan 7(19), 45-54.

Nuraini, C., Darwanto, D. H., Masyhuri, M., Jamhari, J. (2016). Model Kelembagaan pada Agribisnis Padi Organik Kabupaten Tasikmalaya. AGRARIS: Journal of Agribusiness and Rural Development Research 2(1), 9-16. https://doi.org/10.18196/agr.2121

Wahyuni, D. (2017). Penguatan kelembagaan petani menuju kesejahteraan petani. Jurnal Kesejahteraan Sosial 10(17), 9-12.

Yuwono, T., Widodo, S., Darwanto, D. H., Indradewa, D., Somowiyarjo, S., Hariadi, S. S. (2019). Pembangunan Pertanian: Membangun Kedaulatan Pangan. UGM PRESS.