Implementasi metode wafa oleh guru untuk pengembangan kapasitas dalam membaca Al-Qur’an pada siswa kelas III di SD IT Harapan Bunda 2 Purwokerto
Keywords:
efektifitas, metode wafa, strategi pembelajaranAbstract
Latar Belakang: Metode Wafa yang berfokus pada penggunaan otak kanan memiliki kelebihan dalam hal keluwesan, daya imajinasi, inovasi, kreativitas, serta pelaksanaan yang secara otomatis dilakukan berdasarkan kebiasaan. Aplikasi metode Wafa pada proses belajar ini telah membantu siswa yang sebelumnya mengalami kesulitan dan kurang lancar dalam membaca, menjadi lebih paham dan lancar. Penelitian bertujuan untuk meneliti lebih jauh implementasi metode WAFA oleh guru untuk pengembangan membaca Al-Qur’an pada siswa kelas III di SD IT Harapan Bunda 2 Purwokerto. Metode: Metode wawancara dilakukan untuk memperoleh data valid dari berbagai sumber, termasuk siswa, kepala sekolah, guru, dan kepala bidang keagamaan. Observasi dilakukan untuk mengumpulkan data dengan cara partisipasi yang sistematis di lapangan tepatnya SD IT Harapan Bunda 2 Purwokerto, guna mengamati proses belajar membaca Al-Qur’an dengan metode Wafa. Peneliti hadir di lokasi penelitian untuk mengamati jalannya proses belajar. Analisis data menitikberatkan pada informasi yang relevan dengan strategi yang digunakan guru dalam meningkatkan kapasitas siswa dalam membaca Al-Qur’an memanfaatkan metode Wafa pada siswa kelas III di SD IT Harapan Bunda 2 Purwokerto. Data yang telah direduksi kemudian diolah menjadi sinopsis yang utuh, yang memudahkan peneliti dalam menyajikan hasil penelitian. Hasil: Hasil proses belajar memperlihatkan bahwa siswa telah terjadi peningkatan kapasitas dalam membaca dan menulis Al-Qur’an dengan baik, sesuai dengan tajwid, makhraj, dan kelancaran bacaan. Selain itu, siswa juga mampu mengenal huruf dan melagukan bacaan dengan efektif. Kesimpulan: Strategi yang diterapkan guru dalam penggunaan metode Wafa di SD IT Harapan Bunda 2 Purwokerto terbukti efektif, dengan adanya perkembangan signifikan dalam kapasitas dalam membaca Al-Qur’an para siswa.
References
Hasanah, N. Z., & Zakly, D. S. (2021). Pendekatan integratistik sebagai media alternatif inovasi pendidikan Islam di era milenial. Azatiza: Jurnal Pendidikan, 2(3), 154-156. https://doi.org/10.46963/asatiza.v2i3.384
Kurnaedi, A. Y. (2018). Tajwid lengkap Asy-Syafi’i. Jakarta: Pustaka Imam Asy Syafi’i.
Moleong, L. J. (2005). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Rohmaturrosyidah, R., dkk. (2017). Pembelajaran Al-Qur’an metode "Wafa": Sebuah inovasi metode pembelajaran Al-Qur’an dengan optimalisasi otak kiri dan otak kanan. Proceedings, 149-150. http://ejournal.uin-suka.ac.id/tarbiyah/conference/index.php/aciece/aciece2
Sa’diah, K. (2013). Kualitas-pembelajaran Al-Quran dengan metode Tartila di TPQ Sabilun Najah Sambiroto Taman Sidoarjo. Pendidikan Agama Islam, 2(2), 268. https://doi.org/10.15642/jpai.2013.1.2.267-286
Tim Wafa. (2013). Wafa belajar Al-Qur’an metode otak kanan Ghorib Musykilat. Surabaya: Yayasan Syafa’atul Qur’an Indonesia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 The Journal of Religion and Communication Studies
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.